Pembunuhan Kakak Adik di Pesbar

Alasan Penyidik Tetapkan Eka Stia Tersangka Pembunuhan Kakak-Adik, Tak Cuma Pengakuan

Ternyata penyidik Reskrimum Polda Lampung tak hanya mengejar pengakuan dari Eka Stia saja dalam kasus pembunuhan kakak-adik itu.

Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
TERSANGKA - Tersangka Eka Stia terduga pembunuh bocah kakak adik di Pesisir Barat, Senin (15/9/2025). Ternyata alasan penyidik menetapkan Eka Stia tersangka tidak hanya berdasar pada pengakuannya saja. 

Perbuatan tersangka Eka Stia itu pada Rabu (14/5/2025) di tebing pinggir jalan di daerah kebun kenali 3 Pekon Baturaja, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat

Telah ditemukan 2 orang jasad anak (laki-laki dan perempuan) atau kakak beradik kandung. Dengan dugaan korban tindak pidana kekerasan terhadap anak sampai dengan mati. 

Awalnya kedua korban AT (8) sebagai kakak dan AH (4) sebagai adik, sekira pukul 13:30 WIB berpamitan kepada ibunya untuk main ke kebun saudara Toni Irawan sambil mencari durian. 

Lalu sekira pukul 16:30 WIB karena kedua anak tersebut tidak kunjung pulang, ayah korban yakni Firmansyah mendengar suara motor Toni turun ke arah kampung.

"Biasanya kedua korban tersebut diturunkan di jalan masuk ke rumah korban, namun karena tidak kunjung tiba di rumah akhirnya ayah korban berusaha menyusul kedua korban ke kebun milik Toni," kata Kombes Pol Irwan.

Hingga bertemu Toni di bawah pohon jengkol di kebun Toni, ayah korban menanyakan keberadaan kedua anaknya.

Toni menyampaikan kepada ayah korban bahwa motornya dipakai oleh Renaldi atau adiknya Toni turun ke bawah untuk menjual hasil panen jengkol. Toni juga menyampaikan bahwa kedua korban tidak ada yang bermain di kebunnya. 

Ayah korban berusaha mencari kedua anaknya di seputaran area kebun Toni, akan tetapi tidak kunjung menemukan hingga malam hari. "Jadi dikarenakan korban tidak kunjung ditemukan, masyarakat Pekon Baturaja berusaha untuk melakukan pencarian kedua korban," terang Kombes Pol Indra.

Ia mengatakan, sekira pukul 22.30 WIB, warga lainnya Sahirin menemukan kedua korban di Tebing Pinggir jalan di daerah kebun kenali 3 Pekon Baturaja, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat.

Korban ditemukan dalam keadaan penuh luka, dan tidak bergerak dan atas peristiwa tersebut paman korban Ricardo melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pesisir Barat. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved