Korupsi Diskes Lampung Utara
Tanggapan Ketua DPRD soal Kasus yang Menjerat Kadiskes Lampung Utara
Ketua DPRD Lampung Utara Romli ikut buka suara soal kasus dugaan korupsi yang melibatkan Kadiskes Maya Metissa.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Ketua DPRD Lampung Utara Romli ikut buka suara soal kasus dugaan korupsi yang melibatkan Kadiskes Maya Metissa.
Menurut Romli, pihaknya menghormati proses yang sedang berjalan.
Dia juga meminta para pimpinan maupun seluruh aparatur sipil negara (ASN) agar berhati-hati dalam menjalankan tugas.
“Kalau sudah masuk ke ranah hukum, itu yang berat. Taati peraturan yang ada,” kata Rombil saat dihubungi Tribunlampung.co.id via telepon, Rabu (26/8/2020).
• BREAKING NEWS Kadiskes Lampung Utara Tersangka Dugaan Korupsi Dana Bantuan Operasional
• Jadi Tersangka, Kadiskes Lampung Utara Maya Metissa Langsung Ditahan di Rutan Kotabumi
• Kadiskes Lampung Utara Maya Metissa Diduga Sunat Duit Rp 10 Miliar
• Jadi Tersangka Korupsi, Kadiskes Maya Metissa: Saya Dizalimi
Terkait tugas Kadiskes, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Pemkab Lampung Utara.

Beri Bantuan Hukum
Pemkab Lampung Utara langsung menyikapi kasus dugaan korupsi yang menjerat Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara dr Maya Metissa.
Inspektur Lampung Utara Mankodri mengatakan, pihaknya baru akan menggelar rapat guna membahas permasalahan hukum yang dialami Maya Metissa.
Menurutnya, pemkab akan memberikan bantuan hukum kepada Maya.
“Pak Sekda tentunya wewenang soal bantuan hukum kepada kepala dinas kesehatan,” kata Mankodri, Rabu (26/8/2020).
Untuk sementara, kata Mankodri, posisi Maya Metissa akan diambil alih oleh sekretaris diskes.
“Selain soal itu, kami masih menunggu keputusan dari pengadilan yang berkekuatan hukum tetap,” jelasnya.
Merasa Dizalimi
Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara Maya Metissa ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana bantuan operasional kesehatan.
Maya Metissa mengaku dizalimi.