Berita Lampung
Tersangka Pembuang Bayi di Sukarame Bandar Lampung Lakukan 50 Adegan Rekonstruksi
Tersangka RA, pembuang bayinya sendiri di jembatan aliran sungai Jalan Urip Sumoharjo, Bandar Lampung melakukan 50 adegan pada rekonstruksi.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
RA merupakan warga Kabupaten Pesawaran dengan tega membuang bayinya sendiri.
"Polisi berhasil menangkap RA berkat dari kaus merah bertuliskan Cosmos," kata Kompol Warsito.
Polisi melakukan serangkaian penyelidikan yang dilakukan hingga akhirnya Polisi ringkus pelaku pembuang bayi.
Pelaku ini membalut jasad bayi tersebut dengan kaus merah sebelum dibuang ke aliran sungai Urip Sumoharjo.
“Jadi berbekal kaus merah bertuliskan Cosmos kami telusuri dan alhamdulillah kami menemukan titik terangnya kasus pembuangan bayi tersebut," beber Kompol Warsito.
Kompol Warsito mengatakan, RA ini melakukan persalinan anak perempuannya tersebut secara mandiri.
Pelaku melakukan persalinan sendirian di dalam kamar mandi rumah kakak kandungnya tersebut.
"Pengakuan dari RA bahwa setelah berhasil mengeluarkan jabang bayi," kata Kompol Warsito.
Pelaku pembuang anak kandungnya ini sempat mencoba mengangkat anaknya tersebut.
Dengan mengambil kaki anaknya tersebut, akan tetapi pegangan tangan RA terlepas.
Sehingga bayi masuk ke dalam ember yang berisikan air dan setelah diangkat bayi sudah tidak bernyawa.
"Melihat bayi yang baru saja dilahirkan sudah tidak bernyawa dan kemudian RA (21) menaruh bayi tersebut ke dalam baskom putih dibalut kaus merah bertuliskan Cosmos," kata Kompol Warsito.
Pelaku RA keluar dari kamar mandi dan mengambil kantung plastik hitam, serta dust bag abu-abu.
"Saat berada di dalam kamar mandi kemudian RA (21) langsung memasukan jasad bayi yang sudah dibalut potongan baju merah ke dalam plastik hitam dan dust bag,
Pasca lahiran bayi tersebut disimpan di ruang salat selama dua hari sebelum dibuang ke aliran sungai Urip Sumoharjo.
| Kasus Korupsi Bendungan Marga Tiga Lamtim, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Baru |
|
|---|
| Windi Tersandung Kasus Sayat Alat Vital, Begini Upaya Hukum Keluarga Tersangka |
|
|---|
| Rekor! 415 Siswa Ikuti Lomba Pidato Bahasa Mandarin se-Lampung |
|
|---|
| Menyayat Hati, Buruh di Lamsel Temukan Tas Bau Busuk dan Ada Belatung |
|
|---|
| Alasan Pemprov Lampung Perpanjang Pemutihan Pajak Kendaraan Hanya Sampai 6 Desember |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Tim-Inafis-melakukan-rekonstruksi-buang-bayi-RA.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.